Pengertian Sistem Sosial
Pendidikanku.org – sistem sosial adalah sebagai suatu keseluruhan dari unsur-unsur sosial yang berkaitan atau yang berhubungan satu dengan yang lain., serta saling mempengaruhi, didalam suatu kesatuan.
Aktivitas merupakan suatu wujud kebudayaan ialah sebagai tindakan berpola dari manusia didalam masyarakat tersebut. Wujudnya ini sering pula disebut ialah dengan sistem sosial.
- Sistem merupakan suatu istilah yang artinya ialah menggabungkan, untuk mendirikan, ataupun untuk menempatkan bersama.
- Sistem merupakan suatu kumpulan elemen berhubungan yang menjadi kesatuan / kebulatan yang kompleks.
- Sistem adalah suatu jaringan kerja dari suatu prosedur yang saling berinteraksi / berhubungan, untuk dapat menjalankan fungsi dari masing-masing untuk menghasilkan maupun menyelesaikan sesuatu yang menjadi tujuan bersama.
Proses-proses didalam sistem sosial , antara lain ialah sebagai berikut:
- Komunikasi
- Memelihara tapal batas
- Penjalinan sistem
- Sosialisasi
- Pengawasan sosial
- Pelembagaan
- Perubahan social
Kehidupan bermasyarakat dipandang ialah sebagai suatu sistem /sistem sosial, yakni suatu keseluruhan bagian maupun unsur-unsur yang saling berinteraksi / berhubungan didalam suatu kesatuan.
Alvin L. Bertrand, suatu sistem sosial terdapat :
- 2 orang atau lebih
- Terjadi interaksi antara mereka
- Bertujuan
- Mempunyai struktur, harapan-harapan bersama yang didomaninya.
Dalam suatu sistem sosial pada dasarnya terdapat suatu proses yang saling mempengaruhi. Hal tersebut disebabkan oleh adanya saling keterkaitan diantara satu unsur dengan unsur yang lainnya.
Margono Slamet, sistem sosial tersebut dipengaruhi oleh adanya ekologi , demografi,kebudayaan, kepribadian,waktu, sejarah, dan juga latar belakang.
Ciri utama sistem sosial ialah menerima unsur-unsur yang dari luar (terbuka).
Namun juga akan menimbulkan terjalinnya suatu ikatan diantara unsur-unsur dengan unsur yang lainnya (internal) serta terjadi saling pertukaran diantara sistem sosial itu sendiri dengan lingkungannya (eksternal).
Pengertian Sistem Sosial Menurut Para Ahli
Untuk dapat mengerti tentang sistem sosial ini, maka kita dapat merujuk pada pendapat para ahli, sebagai berikut :
Sistem Sosial Menurut Setiadi dan Kolip (2013: 31-32)
Sistem Sosial Menurut Sulaeman (1995: 16)
Sistem Sosial Menurut Wirawan (2012: 54-56)
Fungsi Sistem Sosial
Adanya sistem sosial yang terdapat di dalam masyarakat memiliki tujuan yaitu keteraturan sosial, mencapai tujuan bersama, serta juga keseimbangan sistem sosial.
Dengan berdasarkan teori struktural fungsional dari Talcot Parsons, sistem sosial ini mempunyai 4 fungsi dan fungsi ini dikenal dengan konsep AGIL (adaptation, goal attainment, integration, latency).
1. Fungsi Adaptasi
Sistem sosial harus mampu untuk beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan sekitar dan lingkungan, hal ini perlu dilakukan agar keseimbangan sitem itu bisa tercapai.
2. Fungsi Pencapaian Tujuan
Sistem sosial Memiliki tujuan bersama dan cita – cita dari ini perlu dilakukan bersama-sama ntah itu individu ataupun kelompok.
3. Fungsi Integrasi
Mempunyai kemampuan di dalam hal mengatur dan juga mensinegerikan tiap -tiap fungsi sub sistem karena dengan hal ini mampu untuk mengkokohkan keberadaan sistem sosial, mencapai tujuan dan cita-cita.
4. Fungsi Mempertahankan Serta Memelihara Pola Keteraturan Masyarakat
Pemeliharaan pola yang umumnya berwujud sistem nilai budaya yang terus mengontrol tindakan dari tiap-tiap individu. Nilai serta norma sosial yang berlaku itu dibuat dan tentu mampu memperkuat solidaritas sosial.
Unsur Sistem Sosial
Dibawah ini merupakan unsur – unsur yang terdapat di dalam sistem sosial, diantaranya :
1. Unsur Keyakinan
Di dalam sistem sosial itu adalah hal yang perlu ditaati dan dipatuhi oleh warganya. Keyakinan adalah sifat yang tidak selamanya benar, tetapi benar tidaknya hal tersebut juga tergantung dari keyakinan dari warga yang terdapat di sistem sosial.
2. Unsur Perasaan
Perasaan ini mampu menunjukkan dan menjelaskan suatu peristiwa dalam bagaimana masyarakat yang ada di dalam sistem sosial. Perasaan tersebut tentu akan mampu dalam membantu menjelaskan mengenai pola perilaku masyarakat, misalnya seperti seorang pemuda yang menyelamatkan anak kecil.
3. Adanya Cita-cita atau Tujuan
Usnur yang penting di dalam sistem ini, karena di dalam sistem sosial itu tentu perlu cita-cita seperti dengan memiliki keturunan dan untuk hal ini bisa terwujud ialah dengan melalui pranata keluarga.
4. Norma
Norma adalah pedoman dari individu ataupun kelompok dan telah disepakati secara bersama sama. Bentuk norma ini adalah aturan dan tata tertib yang ada di masyarkat. Keteraturan sosial yang ada di dalam masyarakat itu merupakan bentuk dari kepatuhan dan ketaatan dari masyarakat kepada nilai dan norma sosial.
5. Peran dan Status
Di dalam sistem sosial ini tentunya tidak terlepas dari adanya peran serta status, yang mana tiap – tiap individu mempunyai peran serta status (kedudukan). Contohnya di dalam kehidupan masyarakat itu tetua atau yang di tuakan atau tokoh desa yang mempunyai yang memiliki kedudukan lebih dari segi sosial yang ada di masyarakat.
6. Sanksi
Adalah sebuah konsekuensi yang harus diterima dari adanya nilai juga norma sosial yang telah disepakati dan disetujui masyarakat. Dan kika ada warga yang melanggar norma itu tentunya akan mendapatkan sanksi berdasarkan kesepakatan bersama.
Contoh Sistem Sosial
contoh dari adanya sistem sosial diantaranya :
- Unit keluarga inti
- Komunitas
- Kota
- Negara
- Kampus perguruan tinggi
- Korporasi, dan
- Industri.
Organisasi atupun kelompok di dalam sistem sosial ini juga bergantung pada beragam karakteristik ataupun ciri bersama seperti misalnya ras, agama, lokasi, status sosial ekonomi, fungsi sosial, atau pun juga fitur lain yang berbeda
Sekian dan terima kasih sudah membaca mengenai Pengertian Sistem Sosial, Fungsi, Unsur dan Contoh, kami berharap apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda, terima kasih
[irp]
[irp]
[irp]
