Pengertian Sosialisasi
Pengertian sosialisasi merupakan suatu proses pembelajaran seseorang untuk dapat mempelajari pola hidup sesuai dengan nilai, norma serta kebiasaan yang dijalankannya didalam suatu masyarakat atau juga kelompok.
Unsur-unsur sosialisasi ialah suatu peranan pola hidup didalam masyarakat sesuai dengan nilai, norma, serta kebiasaan masyarakat. Sosialisasi berperan yang sangat penting didalam suatu proses pembelajaran yang dapat dilihat dari fungsi sosialiassi serta juga tujuan sosialsiasi.
Pengertian Sosialisasi Menurut Para Ahli
Untuk dapat mengerti lebih jauh lagi mengenai Pengertian Sosialisasi ini maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa para ahli, diantaranya :
Sosialiasi Menurut Soerjono Soekanto
Sosialiasi Menurut Ritcher JR
Sosialiasi Menurut Prof. Dr. Nasution, S.H.
Sosialiasi Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Sosialiasi Menurut Sukandar Wiraatmaja
Sosialiasi Menurut Koentjaraningrat
Tujuan Sosialisasi
- Untuk memberikan keterampilan kepada seseorang untuk bisa hidup bermasyarakat.
- Untuk mengembangkan kemampuan sesorang didalam berkomunikasi dengan secara efektif.
- Untuk mengembangkan fungsi-fungsi organik seseorang dengan melalui introspeksi diri yang tepat.
- Untuk menanamkan nilai-nilai serta kepercayaan kepada seseorang yang memiliki tugas pokok didalam bermasyarakat.
Fungsi Sosialisasi
Terdapat juga fungsi sosialisasi didalam pembentukan peran serta status sosial antara lain ialah sebagai berikut.
- Mampu untuk mempelajari serta menghayati norma-norma yang terdapat didalam kelompok tempat dimana ia tinggal.
- Dapat mengenal dan juga memahami masyarakat lebih luas.
- Dapat mengetahui peran-peran yang dipunyai oleh masing-masing anggota masyarakat.
- Dapat mengembangkan kemampuan yang sesuai peran serta status sosialnya.
Proses sosialisasi
Pembentukan kepribadian manusia dengan melalui proses sosialisasi meliputi:
Internalisasi
Nilai-nilai Proses penanaman nilai serta norma sosial ke dalam diri seseorang yang berlangsung sejak lahir sampai meninggal.
Enkulturasi
Merupakan Proses pengembangan dari nilai-nilai budaya yang sudah tertanam di dalam diri seseorang serta diimplementasikan dalam perilaku sehari-hari.
Pendewasaan Diri
Proses berlangsungnya internalisasi serta enkulturasi secara terus menerus sampai kemudian membentuk suatu kepribadian. Apabila kepribadian terwujud secara utuh, seseorang tersebut dapat bisa dikatakan dewasa serta telah siap memegang peran di dalam masyarakat.
Macam sosialisasi
Ada dua macam bentuk sosialisasi yang ada di tengah masyarakat, diantaranya :
Sosialisasi Primer
Sosialisasi yang pertama kali dijalani oleh manusia semasa kecil. Sosialisasi ini kemudian menjadi pintu bagi seseorang di dalam memasuki keanggotaan masyarakat.
Sosialisasi sekunder
Merupakan Proses sosialisasi lanjutan setelah sosialisasi primer yang memperkenalkan individu itu ke dalam kelompok tertentu dalam masyarakat.
Kedua proses itu berlangsung menyeluruh, di tempat tinggal serta juga tempat kerja. Dalam dua tempat tersebut, Ada sejumlah individu di dalam situasi yang sama, terpisah dari masyarakat luas serta jangkauan waktu tertentu.
Syarat Terjadinya sosialisasi
Melalui sosialisasi masyarakat mampu untuk berpartisipasi di dalam kepentingan kehidupan serta menciptakan generasi selanjutnya. Ada beberapa faktor terjadinya sosialisasi, di antaranya:
- Apa yang disosialisasikan itu adalah informasi yang akan diberikan kepada masyarakat yang dapat berupa nilai, norma, serta peran.
- Bagaimana cara mensosialisasikan, melibatkan adanya proses pembelajaran.
- Siapa yang mensosialisasikan, media massa, institusi, individu, serta kelompok.
Tahapan Proses Sosialisasi dan Contohnya
Dibawah ini merupakan tahapan dari proses sosialisasi dan juga contohnya, penjelasannya sebagai berikut :
Tahap Persiapan.
Pada tahap ini sosialisasi primer tersebut terjadi. Individu yang dekat dengan individu lain kemudian berinteraksi sertaterjadi sosialisasi. Contohnya, seorang anak dengan orang tuanya di dalam keluarga inti. Pada tahap ini, seorang anak itu kemudian belajar mengenal dunia sosialnya, termasuk juga dirinya. Proses sosialisasi pada tahap persiapan ini kemudian meliputi pembelajaran bahasa. Anak kecil belajar mengucap kata-kata serta juga berbicara.
Tahap Bermain.
Pada tahap ini seorang anak kemudian mempelajari peranannya serta peran yang dimainkan oleh orang lain. Sebagai contoh, anak laki-laki kemudian meniru ayahnya yang melukis. Seorang anak perempuan yang kemudian meniru ibunya memasak. Anak laki-laki yang bermain basket, anak perempuan berolahraga. Peran ini kemudian dipraktikkan dengan melalui aktivitas bermainnya atau juga aktivitas sekadar meniru apa yang dilihatnya.
Tahap Bertindak
Pada tahap yang ketiga ini, anak itu kemudian memiliki kesadaran sebagai diri. Egonya muncul dan mulai menonjol dengan sikap ke-aku-annya. Sebagai contoh, seorang anak itu melihat ke kanan serta ke kiri sebelum menyebrang jalan. Tindakan ini kemudian dilakukan atas kesadaran pada bahaya apabila nyebrang begitu saja.
Tahap Penerimaan.
Pada tahap ini, individu sadar kemudian akan adanya norma serta hukum di masyarakat. Dirinya juga sadar mempunyai hak serta kewajiban sebagai anggota masyarakat. Contoh dari proses sosialisasi yang sudah sampai tahap ini merupakan individu yang sadar serta menerima sebagai orang Indonesia, kemudian membangun visi mengenai apa yang ingin dilakukannya untuk kemajuan Indonesia.
Apabila keempat tahapan diatas itu sudah dilalui kecil sampai ia dewasa secara pemikiran barulah ia dapat dikatakan sudah mencapai kedewasaan, tahap kedewasaan ini juga ditandai dengan adanya kemampuan refleksi terhadap dunia sosial disekitarnya. Contoh, individu meragukan apa yang diyakini sebelumnya serta kemudian mempertanyakan apa sih makna kehidupan yang dijalaninya.
Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian Sosialisasi, Macam, Fungsi, Tujuan, Tahapan, Proses dan Contoh, kami berharap apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih
[irp]
[irp]
[irp]
