Pengertian Sistem Ekonomi Kapitalis
Pendidikanku.org – Sistem ekonomi kapitalis adalah sebuah sistem ekonomi yang menghendaki adanya sebuah kebebasan tiap orang untuk melakukan segala aktivitas ekonomi tanpa ada campur tangan pemerintah. untuk dapat mengerti lebih lanjut tentang Kapitalisme dapat di baca dibawah ini.
Dalam sistem ekonomi kapitalis ini, tiap -tiap individu mempunyai hak mutlak untuk mengelola aset yang dipunyai dalam mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.
Sistem ekonomi kapitalis ini juga memungkinkan tiap-tiap orang untuk memelih pekerjaan ataupun jenis usaha sesuai dengan kehendaknya dan pemerintah tidak mempunyai hak untuk melakukan campur tangun (intervensi), sehingga tiap-tiap orang bebas berkreativitas dan berinovasi.
Ciri Sistem Ekonomi Kapitalis
- Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi
- Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar
- Manusia dipandang sebagai mahluk homo-economicus, yang selalu mengejar kepentingann (keuntungan) sendiri
- Paham individualisme didasarkan materialisme, warisan zaman Yunani Kuno (disebut hedonisme)
Lebih Rincinya Sistem Ekonomi Kapitalisme ini memiliki karakteristik sebagai berikut :
Memetingkan Diri Sendiri
Tiap orang memang memiliki kebebasan untuk bersaing di dalam bisnis dengan cara menggunakan metode untuk bisa mendapatkan keuntungan yang besar. Dalam hal ini, seluruh kegiatan ekonomi maupun sosial itu dilakukan untuk kepetingannya sendiri.
Hak Milik Individu Di Akui
Di negara yang memakai sistem ekonomi kapitalis ini, memberikan kebebasan kepada setiap orang di dalam mengumpulkan kekayaan pribadi, dan tidak perlu memikirkan posisi orang lain yang tidak memiliki kemampuan yang sama.
Memiliki Kebebasan Penuh Atas Kegiatan Ekonomi
Kebebesan secara penuh juga diberikan kepada setiap orang di dalam melakukan kegiatan bisnisnya, artinya intervensi dari pemerintah itu sangat dibatasi dan perannya hanya sebagai penyedia fasilitas saja.
Bebas Berkompetisi
Di dalam sistem ekonomi ini juga memberikan kebebasan dalam hal bersaing atau berkompetisi. Dan mereka akan berlomba supaya memberikan produk yang sesuai dengan yang diinginkan pelanggannya.
Harga Itu Penentu
Sistem ini menggunakan mekanisme pasar yang tugasnya adalah menentukan harga keseimbangan antara penawaran dan permintaan pada produk atau jasa. Jika ada penurun harga yang cukup rendah, maka negara atau pemerintah diminta untuk tidak ikut campur.
Kelebihan dan Kelemahan Sistem Ekonomi Kapitalis
Tentu di dalam sistem ada kelebihan dan kelemahan, begitu juga dengan sistem ekonomi kapitalis ini, berikut ini penjelasannya :
Kelebihan Sistem Ekonomi Kapitalis
- Tiap-tiap orang mempunyai kebebasan memiliki aset dan sumber daya.
- Mendorong inisiatif serta inovasi masyarakat dalam bidang ekonomi
- Munjulnya persaingan yang membuat tiap-tiap produsen terpacu untuk menghasilkan produk
- Dianggap efisien serta efektif sebab semua tindakan didasari atas asas keuntungan
Kelemahan Sistem Ekonomi Kapitalis
- Banyak penggunaan tenaga kerja di bawah umur dengan upah yang rendah, karena tujuannya untuk mencari keuntungan yang tinggi dengan menekan biaya produksi serendah-rendahnya.
- Banyak dilakukan perdagangan yang curang, karena tujuannya mencari laba yang tinggi dan menghadapi para pesaing bisnis agar dapat terus menguasai monopoli pasar
- Semakin lebar jurang antara si kaya dan si miskin.
Pilar yang Dipakai Di dalam Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi kapitalis ini adalah sistem ekonomi yang berlandaskan beberapa pilar. Oleh karena itu berikut ini adalah pilar yang ada di dalam sistem ekonomi kapital :
Private Property
Lembaga ini adalah elemen utama dari adanya sistem ekonomi kapitalis. Dalam hal ini menjamin bahwa seluruh individu bisa dan mampu memenuhi kebutuhan ekonomi mereka dari segala macam sumber daya yang ada secara legal. Mereka pun bisa mengadakan beragam perjanjian yang berhubungan dengan hak alamiah tanpa adanya intervensi dari negara atau pemerintah.
Tujuan dari Pemberian hak kepemilikan pada harta kekayaan dalam hal ini adalah agar setiap orang bisa memperoleh segala macam keuntungan atas kerja keras mereka sendiri.
Individualisme Ekonomi
Individualisme ekonomi di dalam hal ini berarti tidak adanya campur tangan dari negara atau pemerintah. Tetapi hal ini pun juga akan menimbulkan adanya individualisme di dalam hal perekonomian. Dalam sistem ini negara atau pemerintah hanya akan membatasi aktivitas tertentu yang berhubungan dengan ekonomi.
Persaingan Pasar Bebas
Prinsip kerja dari sistem ekonomi kapitalis ini adalah meningkatkan persaingan yang terdapat di pasar. Persaingan ini tentu akan terjadi jika para pelaku usaha itu memiliki produk yang sama atau dua pembeli yang ingin produk yang sama, serta juga para pekerja yang ingin posisi yang sama.
Negara Yang Menganut Sistem Ekonomi Kapitalis
- Amerika Serikat
- Argentina
- Bolivia
- Brasil
- Chili
- Meksiko
- Nikaragua
- Panama
- Paraguay
- Peru
- Uruguay
- Kuba
- Kolombia
- Ekuador
- Honduras
- Kanada
- Venezuela
- Kosta Rika
- Greenland
- Puerto Riko
- Suriname
- Perancis
- Jerman
- Yunani
- Italia
- Hungaria
- Islandia
- Luxembourg
- Rusia
- Swedia
- Polandia
- Serbia
- Spanyol
- Austria
- Belgia
- Kroasia
- Ceko
- Denmark
- Finlandia
- Ukraina
- Inggris
- Swiss
- Belanda
- Norwegia
- India
- Iran
- Israel
- Taiwan
- Hong Kong
- Singapura
- Myanmar
- jepang
- Korea Selatan
- Filipina
- Thailand
- Australia
- Selandia Baru
- Mesir
- Ghana
- Tunisia
- Senegal
- Afrika Selatan
- Maroko
- Kenya
- Mozambik
- Malawi
Itu saja pembahasan kali ini tentang Pengertian Sistem Ekonomi Kapitalis, Ciri, Pilar, Kelebihan dan Kelemahan, kami berharap apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih
[irp]
[irp]
[irp]
