Pengertian Batch Processing Method
Pendidikanku.org – Batch processing Method (BPM) merupakan suatu model pengolahan data, dengan cara menghimpun data tersebut terlebih dahulu, serta kemudian diatur pengelompokkan datanya didalam kelompok-kelompok yang disebut dengan batch.
Tiap batch itu ditandai dengan adanya identitas tertentu, dan informasi tentang data-data yang terdapat didalam batch itu. Kemudian data-data itu terkumpul ke dalam jumlah tertentu,setelah itu data-data itu akan langsung diproses.
Contoh penggunaan batch processing method ialah e-mail dan juga transaksi batch processing. Didalam suatu sistem batch processing method, transaksi secara individual dientri dengan melalui peralatan terminal, dan dilakukan validasi tertentu, dan juga ditambahkan ke transaction file yang berisikan transaksi yang lain, kemudian dientri ke dalam suatu sistem dengan secara periodik.
Di waktu setelahnya, selama siklus pengolahan berikutnya tersebut, transaksi file itu dapat divalidasi lebih lanjut serta kemudian digunakan untuk dapat meng-up date master file yang berkaitan atau berhubungan.
Definisi Batch “Pengolahan”
Memproses suatu transaksi ke dalam kelompok / batch. Hal yang membedakan batch processing dari proses transaksi yang lainnya, dikarenakan proses yang lainnya melibatkan transaksi pengolahan satu per satu serta membutuhkan interaksi penggunanya.
Sementara batch processing tersebut dapat dilakukan pada tiap saat, hal tersebut sangat cocok untuk mengakhiri-of-siklus pengolahan, seperti memproses laporan bank pada akhir tiap hari, atau juga menghasilkan gaji bulanan / dua mingguan.
Definisi batch : Untuk memproses suatu set besar data dengan cara tertentu, dengan secara otomatis, tanpa perlu campur tangan dari pengguna. Data pertama tersebut akan dikumpulkan, selama hari kerja, misalnya, batch itu diproses, sehingga semua data yang dikumpulkan diolah ke dalam satu . Hal tersebut bisa terjadi pada akhir hari kerja, misalnya ialah, pada saat kapasitas komputerisasi yang tidak diperlukan untuk tugas-tugas lainnya.
Keuntungan Batch: Hal tersebut dimungkinkan untuk dapat melakukan tugas-tugas yang berulang-ulang di sejumlah besar potongan-potongan data dengan cepat tanpa harus diperlukan pengguna untuk melakukan monitoring.
Pengertian Online Processing Method (Pengolahan interaktif)
Online Processing Method (OPM): Data tersebut langsung akan diproses saat data dimasukkan, pengguna biasanya hanya akan menunggu waktu yang singkat untuk sebuah jawaban. (Contoh. ialah , game, pengolah kata, sistem pemesanan). Pengolahan interaktif / online processing method mengharuskan pengguna tersebut untuk memasok suatu input.
Keuntungan dari Online Processing Method : Interaktif / pengolahan online tersebut memungkinkan pengguna untuk input data serta mendapatkan hasil dari pengolahan data itu dengan segera.
Pengertian Real time Processing Method
Real time Processing Method (RPM) – Real time processing method atau Waktu proses nyata merupakan suatu bagian dari proses interaktif atau online.
Definisi Realtime Processing Method : Input dengan terus menerus, secara otomatis akan diperoleh dari sensor, contoh , yang segera diproses untuk dapat menanggapi masukan dalam waktu seminimal mungkin.
Setelah sistem tersebut selesai menanggapi membaca set berikutnya input data tersebut segera akan memproses itu. Sistem tersebut tidak memerlukan pengguna untuk dapat mengontrolnya, Sistem tersebut akan bekerja secara otomatis.
Keuntungan Realtime Processing Method : Pada saat kali ada reaksi akan cepat diperlukan disebabkan beberapa jenis perubahan / pengolahan real time tersebut dapat mengambil tindakan tanpa perlu pengguna / waktu proses yang lama terlebih dahulu.
Online Processing merupakan sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal ialah sebagai pemasok data, didalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul tersebut adalah refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, disebabkan karena pada setiap perkembangan data baru tersebut akan terus diupdatekan ke dalam data induk. Salah satu dari contoh penggunaan online processing ialah transaksi online.
Didalam sistem pengolahan online tersebut, transaksi secara individual dientri dengan melalui peralatan terminal, divalidasi serta digunakan untuk meng-update dengan segera ke file komputer. Hasil pengolahan tersebut kemudian tersedia untuk permintaan keterangan / suatu laporan.
Perbedaan Batch Processing Method Dan Realtime Processing Method
Pada batch processing method, data yang akan dimasukkan dihimpun terlebih dahulu dan menjadi satu kelompok yang setelah itu akan dimasukkan ke dalam database untuk mengupdate master filenya.
Sedangkan pada online processing method, data yang dimasukkan tersebut akan langsung dimasukkan langsung ke dalam sebuah database untuk mengupadate master file disaat itu juga.
- Pada batch processing Method , data yang dikelompokkan itu akan dicek ulang serta disortir sebelum akan dikirim ke database sehingga apabila terdapat data yang tidak valid, data tersebut akan dimasukkan ke error report.
- Sedangkan Pada online processing method , karena langsung masuk kedalam database kemungkinan terdapat data yang tidak valid akan ikut masuk ke database , waktu yang dibutuhkan untuk mengupdate database tersebut juga relatif lebih cepat dibandingkan batch processing.
- Proses yang menggunakan batch processing method biasanya ditujukan untuk suatu aplikasi yang mempunyai jumlah transaksi yang besar, sehingga akan perlu dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu, sebelum data-data tadi itu akan di olah ke Online processing method lebih ditunjukan untuk siati pengolahan data yang memerlukan suatu tingkat transaksi dengan kecepatan yang tinggi, dikarenakan kebutuhan informasi yang harus segera diperoleh pada saat itu juga .
- Sedangkan pada Real Time Processing method : perekaman data, mekanisme pengontrolan,pemrosesan itu sangat cepat sehinga output yang dihasilkan tersebut dapat langsung diterima dalam kurun waktu yang relatif sama.
Perbedaan batch dengan sistem Realtime adalah satuan waktu yang digunakan oleh real-time tersebut biasanya hanya seperseratus / seperseribu detik saja sedangkan untuk on-line masih dalam skala detik / bahkan kadang sampai beberapa menit.
Perbedaan lainnya adalah on-line biasanya hanya berinteraksi atau berhubungan dengan pemakai, sedangkan real-time berinteraksi langsung dengan pemakai serta lingkungan yang dipetakan.
Kelebihan Real Time Processing:
Pemrosesan real time tersebut akan sangat menyederhanakan siklus kas suatu perusahaan. dikarenakan Sistem real time tersebut terhubung dari terminal komputerke komputer pusat akan mengurangi / bahkan akan menghilangkan hambatan-hambatan seperti misalkan keterlambatan beberapa hari diantara pengambilan pesanan serta penagihan ke pelanggan.
Pemrosesan real time tersebut pada pasar memberikan perusahaan keuntungan dalam persaingan. Dengan memelihara informasi persediaan, staf penjualan bisa menentukan dengan cepat bahwa ada persediaan di gudang.
Informasi yang mutakhir tersebut disediakan melalui proses real time yang akan meningkatkan kemampuan suatu perusahaan untuk dapat memaksimalkan kepuasan pelanggan, yang akan meningkatkan penjualan.
Prosedur manual memiliki kecenderungan untuk dapat menghasilkan kesalahan kritis, seperti misalkan nomor rekening yang salah, nomor persediaan yang tidak valid, serta salah dalam melakukan dalam perhitungan harga.
Program perbaikan yang dilakukan dengan secara real time memperbolehkan untuk dapat memperbaiki banyak tipe kesalahan yang mengidentifikasi serta juga meningkatkan efektifitas dan tentunya efisiensi operasional.
pemrosesan dengan secara real time akan dapat mengurangi pemakaian kertas. Kertas untuk dokumen itu mahal serta dapat rusak dikarenakan ketidaksengajaan. Dokumen elektronik akan dapat sangat efisien, efektif, serta sangat berguna.
Itu saja pembahasan kali ini tentang Pengertian Batch processing Method (BPM), Online Processing Method (OPM), Real time Processing Method (RPM), kami berharap apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih
[irp]
[irp]
[irp]
